BERKAT TUHANKEKAL SELAMA-LAMANYA2 Samuel 7: 25-29
Daud merespons janji Allah dengan mencari Allah dengan berdoa. Di sini Daud memperlihatkan bahwa ia sangat dekat dan setia menjaga relasi dengan Allah. Dalam kondisi apapun ia tetap membangun hubungan dengan Allah dan menjadikan Allah sebagai gembalanya dan pemandu bagi dia dan keluarganya.
Setelah menerima janji Tuhan, Daud segera berdoa. Doanya begitu agung dan indah. Pertama Daud menekankan ketidaklayakannya untuk datang kepada Tuhan. Daud merasa tidak layak untuk mendapatkan apa pun dari Tuhan tetapi Tuhan terus memberikan berkatnya secara berlimpah. Daud bukan saja merasa cukup diberkati oleh Tuhan, tetapi dia bahkan merasa Tuhan sudah terlalu banyak memberkati dia. Inilah doa yang disampaikan oleh orang yang selalu merasa tidak layak di hadapan Tuhan.
Ketika kita berdoa baiklah dengan hati yang takut akan Allah. Biarlah kita selalu memiliki hati yang gentar karena perbuatan-perbuatan Tuhan yang dahsyat. Biarlah kita sadar bahwa Tuhan begitu menakutkan jika Ia murka. Juga menyadari bahwa bangsa-bangsa besar dapat bangkit dan hancur adalah karena ketetapan Allah atas mereka. Allah yang mengangkat pemimpin, Allah juga yang menurunkan mereka. Allah telah memperlihatkan perkerjaan-pekerjaan-Nya yakni membebaskan umat-Nya Israel keluar dari mesir. Daud kagum akan kebaikan Allah yang selalu memimpin bangsanya Israel sebab Allah sendiri turun tangan untuk menyelamatkan umat Israel dari penindasan orang mesir.
Daud pun menutup doanya dengan memohon berkat Tuhan kepada keluarganya sebab Daud merasa bahwa ia bertanggung jawab atas keluarganya baik di masa kini maupun di masa yang akan datang. Daud memahami bahwa ia dan keluarganya lemah dan berdosa di hadapan Allah karena itu ia meminta kekuatan dan berkat dari Tuhan, biarlah keluarganya tetap setia dan bertahan menghadapi hidup dengan segala konsekuensinya berdasarkan janji Tuhan kepada umat-Nya. Daud percaya bahwa ia dan keluarganya tidak akan dibuang oleh Tuhan melainkan diberkati selama-lamanya. Ia percaya bahwa berkat tuhan kekal selama-lamanya. Takut akan Tuhan adalah permulaan dari hikmat (Amsal 9:10). Dengan menyadari keagungan Allah dan karya-Nya dalam seluruh alam semesta dari dahulu hingga akhir zaman, kita akan belajar untuk sujud menyembah Dia dengan hati yang sungguh-sungguh.
Keluarga merupakan institusi terkecil yang turut membangun gereja dan Masyarakat luas, namun sekaligus juga mengalami tantangan dan ancaman dampak dari perkembangan zaman, pengaruh Ilmu Pengetahuan dan Teknologi dan media sosial yang segalanya bisa diakses dengan mudah. Sehingga terjadi pergeseran moral, perilaku di kehidupan keluarga Kristen, di masyarakat. Maka bagaimana orang Kristen menghadapi tantangan tersebut? Dengan membangun relasi akrab dengan Allah, rajin berdoa, bernyanyi dan memohon pertolongan Tuhan agar Tuhan menjaga kita dan menyelamatkan kita dari berbagai ancaman, berbagai cobaan dan selalu bersyukur. Amin. Selamat hari Minggu! -NS-
0 Komentar