Minggu Rogate

 SETIAP ORANG YANG MEMINTA
AKAN MENERIMA
Matius 7: 1-11


05 Mei 2024

Firman Tuhan pada hari ini lanjutan khotbah Tuhan Yesus di bukit. merupakan pengajaran tentang bagaimana orang yang percaya hidup dengan percaya. Melalui ilustrasi Yesus menjelaskan tentang Kerajaan Allah, sehingga orang yang mendengarkan mengambil keputusan melakukan percayanya sesuai dengan yang Tuhan inginkan. Yesus berbicara tentang bagaimana hubungan orang Kristen dengan sesamanya dan dengan Allah. Ada 3 sikap yang perlu kita perhatikan, yakni Sikap terhadap sesamanya (ayat 1-5). Jangan dengan mudah menghakimi sesama, sebagaima dilakukan banyak orang saat itu. Begitu mudah melihat kesalahan atau kekurangan orang, dengan tidak menyadari bahwa kesalahan/kekurangan diri sendiri lebih besar. Dalam hal ini, Yesus tidak sedang bermaksud menghilangkan sikap kritis kita untuk menyatakan kesalahan orang lain. Nats ini tidak melarang kita memberikan kritikan kepada orang lain. Menghakimi dimaksud adalah, berusaha mencari-cari kesalahan orang lain maksud menjatuhkannya. Sikap seperti inilah yang Yesus katakan sebagai sikap menghakimi sesama yang tidak benar. Selanjutnya Yesus berbicara mengenai hal yang kudus dan berharga dyaitu hewan yakni ”anjing” dan ”babi”. Apa maksud Yesus? Dalam Mat 15: 26 anjing peliharaan yang disayangi tuannya, tetapi dalam teks ini, anjing yang dimaksudkan adalah anjing liar yang jorok yang berkeliaran makan dari sampah sisa-sisa. Babi adalah salah satu binatang haram bagi orang Yahudi, binatang yang mengorek-ngorek tanah dengan mulutnya. Kedua jenis binatang ini penggambaran orang yang menolak dan melecehkan Firman Tuhan, lalu menghina dan mengejek firman Tuhan. Sedangkan mutiara menggambarkan berita kabar baik Injil. Ditujukan kepada seorang yang dengan sadar memandang rendah Injil Tuhan. Kepada orang seperti ini Yesus melarang kita memberitakan Injil.

Setelah mengajarkan sikap terhadap sesama, beralih pengajaran tentang hubungan dengan Bapa di surga, dalam hal pengabulan doa. Menunjukkan suatu kedekatan antara anak dan Bapa. Sebagai anak, kita harus menjalin hubungan yangyang intens, terus menerus dengan Bapa di surga, melalui doa. "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.” (Ay.7). “Kepada-Mu, ya TUHAN, gunung batuku, aku berseru, janganlah berdiam diri terhadap aku, sebab, jika Engkau tetap membisu terhadap aku, aku menjadi seperti orang yang turun ke dalam liang kubur. (Mazmur 28: 1). Pekerjaan ini sangat sederhana tetapi harus dilakukan dengan percaya Tuhan mendengar dan berkenan ditemukan, Ia akan membukakan pintu dan memberi.

Maka orang Kristen yang berkomitmen adalah orang Kristen yang terus menerus berdoa.  Tetaplah berdoa.” (1 Tes. 5: 17). Paling tidak ada tiga ciri orang Kristen yang berdoa tak henti. 1. Seorang Kristen yang benar-benar mengetahui kehendak Tuhan dalam hidupnya. 2. Seorang Kristen yang mampu melewatinya apa dan bagaimana pun keadaan hidupnya, melalui doa, dan 3. Percaya bahwa Tuhan akan melakukan apa yang Dia katakan akan Dia lakukan. Karena ia percaya. setiap orang yang meminta akan menerima. Amin. -MHO-

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement